Pernahkah kalian berpikir tentang perang yang kemungkinan terjadi di zaman sekarang? Perang yang bahkan ngerinya bisa sampai setara dengan kiamat? Salah satu opsi penyebabnya mungkin akan sama dengan yang ada di film yang akan saya bahas kali ini.
Leave the World Behind merupakan film
thriller drama apocalypse karya sutradara Sam Esmail yang rilis di
Netflix pada 25 Oktober lalu. Film ini mengisahkan tentang sebuah
keluarga yang terdiri dari sepasang suami istri Clay (Ethan Hawke) dan Amanda
(Julia Roberts), beserta kedua anak mereka, Archie (Charlie Evans) dan Rosie
(Farrah Mackenzie), yang sedang berlibur untuk merelaksasikan diri dari
sibuknya pekerjaan yang mereka jalani setiap harinya.
Liburan mereka berjalan memang mulus pada awalnya, menginap di rumah mewah
yang letaknya jauh dari riuhnya keadaan kota, berlibur di pantai, berenang di
kolam pribadi, sungguh liburan keluarga yang sanga menyenangkan.
Akan tetapi, beberapa peristiwa aneh mulai terjadi di tengah liburan yang
sedang mereka jalani. Keanehan pertama muncul saat sebuah kapal minyak secara
misterius menabrak pantai yang sedang mereka kunjungi. Kapal itu seolah
kehilangan arah karena saat akan mencapai bibir pantai tidak ada satu pun
tanda bahwa kapal itu akan melambat.
Pihak pantai mengatakan bahwa kapal itu sedang terkena masalah terkait sistem
navigasi sehingga sang nahkoda tidak tahu bahwa ada pantai di depannya. Akan
tetapi, penyebab lebih dalamnya masih belum diketahui sehingga para pengunjung
pantai langsung diperintahkan untuk mengevakuasi diri.
Sesampainya kembali di penginapan tempat mereka berlibur, terjadi lagi
keanehan dimana secara mendadak semua koneksi internet menghilang. Tidak ada
satu pun perangkat elektronik yang bisa mendapatkan sinyal, menyebabkan Rosie
merasa kesal karena dia tidak bisa menonton episode terakhir dari
Friends yang merupakan serial TV favoritnya.
Masalah tak cukup sampai disitu saja, pada malam harinya Clay dan Amanda
dikejutkan dengan adanya tamu mencurigakan yang mengaku sebagai sang pemilik
rumah. Dia adalah G. H. Scottb(Mahershala Ali) yang ditemani oleh putrinya
yang bernama Ruth (Myha'la Herrold). Mereka berdua ternyata harus terpaksa
bermalam di rumah yang sedang dia sewakan kepada Clay dan Amanda karena malam
itu seluruh listrik di kota padam sehingga tidak aman bagi mereka untuk
kembali ke penginapan yang berada di lantai 14.
Amanda langsung menaruh curiga kepada mereka berdua karena sangat tidak
mungkin bagi sang pemilik rumah yang asli berkunjung ke rumah yang baru saja
dia sewakan ke orang lain. Terlebih lagi, alasan pemadaman listrik di kota
yang mereka katakan terasa kurang meyakinkan untuk membuat mereka mencoba
menginap di rumah itu. Lantas sebenarnya apa yang terjadi? Apa alasan
sebenarnya dibalik Scott dan Ruth yang sangat bersikokoh untuk menginap di
rumah yang baru dia sewakan? Apakah pemadaman listrik di kota berhubungan
dengan masalah navigasi yang terjadi di kapal minyak yang terdampar
sebelumnya? Semua jawaban dari pertanyaan itu akan kalian dapatkan jika
menonton filmnya secara utuh.
Tak seperti mayoritas film bertema apocalypse lainnya yang penuh dengan
ledakan dan bencana alam yang mematikan,
Leave the World Behind menyajikan ceritanya dengan santai dan pelan.
Paruh awal film ini bahkan hanya berisi tentang drama keluarga yang sedang
liburan, suasananya penuh dengan kegembiraan seperti liburan keluarga pada
umumnya. Setiap misteri yang hadir pun disajikan dengan sangat sistematis,
semuanya muncul secara satu per satu sehingga penonton tidak terlalu sulit
untuk mencerna keseluruhan alurnya.
Daripada nampilin banyak ledakan, Leave the World Behind mengajak
penontonnya untuk merasakan kengerian lewat dialog yang dilakukan antar
karakternya. Salah satu contohnya bisa kalian lihat saat Scott menjelaskan
tentang peristiwa apa yang sedang melanda negaranya saat itu. Kalimat yang dia
lontarkan dengan raut wajah yang penuh dengan rasa takut seolah menandakan
bahwa peristiwa yang sangat mengerikan memang sedang terjadi. Kalian bahkan
bisa merasakan kengeriannya hanya dengan melihat raut wajah dari Scott saat
dia sedang menjelaskan semuanya.
Leave the World Behind memang memiliki sudut pandang yang unik mengenai
kiamat yang mungkin terjadi pada dunia sekarang ini. Film ini menampilkan opsi
perang paling sederhana yang dapat membuat negara yang sangat kuat bisa lenyap
dengan seketika hanya dengan bermodalkan sabotase navigasi kendaraan dan
koneksi internet.
Hilangnya navigasi kendaraan dan koneksi internet secara otomatis akan memutus
akses mobilitas dan informasi, sehingga negaa tersbeut akan sangat rentan
mengalami pergolakan. Sisanya biarkan rakyatnya sendiri yang menghancurkannya
karena mereka pasti akan berperang satu sama lain di tengah semua kekacauan
itu.
Leave the World Behind sukses memberikan potret yang realistis mengenai
bencana yang kemungkinan terjadi di zaman modern seperti sekarang ini. Saking
ngerinya, bencananya bisa dikategorikan seperti kiamat karena emang bisa
langsung bikin satu negara lenyap, apa nggak ngeri coba kalo beneran terjadi
di kehidupan nyata.
SCORE
8/10
Uniknya tema yang dibawakan, ditambah dengan akting dari pemerannya yang
memukau membuat Leave the World Behind pantas untuk masuk ke kategori
salah satu film terbaik yang rilis di tahun 2023 versi saya.
Banyak dari penontonnya bilang kalau film ini punya ending yang jelek,
tapi bagi saya ending-nya justru malah terlihat realistis karena
nampilin hal yang emang bakal dilakuin manusia kalau sedang terkena musibah
kayak yang ada di film ini.
Jika kalian penasaran dengan keseluruhan ceritanya, kalian bisa tonton aja
langsung Leave the World Behind di Netflix.
TRAILER
***
Sekian review film Leave the World Behind (2023) dari saya.
Perlu diingat bahwa seluruh isi dari postingan ini hanya berasal dari opini
saya pribadi.
Oleh karena itu, jika ada dari kalian yang ingin memberikan tambahan silahkan
langsung tulis saja di kolom komentar.
Jangan lupa selalu kunjungi
blog ini
untuk mendapatkan informasi menarik seputar
film
dan
series
favorit lainnya.
Terima kasih.