Review Film Exhuma (2024), Horor Mystery dari Korea

Review Film Exhuma

Menarik rasanya jika membicarakan perkembangan industri film di negara Korea Selatan. Negara yang dulu terkenal dengan serial dramanya itu kini mulai berani berevolusi ke berbagai genre yang lain, salah satu contoh paling gampangnya yaitu rilisnya series Squid Game di tahun 2021 lalu yang berhasil meraih kesuksesan besar. Padahal series itu memiliki genre mystery thriller yang cukup kental di dalamnya.

Di tahun 2024 ini pun ada banyak sekali film Korea selain drama yang mendapatkan kesuksesan di seluruh penjuru dunia, dan Exhuma adalah salah satunya.

Film yang rilis di Indonesia pada 28 Februari lalu ini menceritakan tentang sepasang dukun muda Lee Hwa-rim (Kim Go-eun) dan Bong-gil (Lee Dohyun) yang ditugaskan untuk menolong seorang bayi dari sebuah keluarga kaya yang terkena kutukan dari nenek moyang mereka.

Setelah mengecek keadaan sang bayi, mereka berdua pun menyimpulkan bahwa bayi itu terkena sebuah kutukan yang dikenal dengan nama Graves Calling, dan satu - satunya cara untuk menghilangkannya yaitu dengan membongkar dan mengkremasi makam sang leluhur.

Akan tetapi, makam yang dimaksud ternyata tidak sesuai dengan apa yang mereka harapkan. Letaknya yang terpencil di puncak sebuah gunung membuat mereka ragu untuk menyentuh dan membongkar makam tersebut. Dengan dibantu oleh seorang ahli fengsui dan seorang penggali makam, akankah mereka berempat mampu melenyapkan kutukan yang diderita keluarga itu? Jawabannya akan kalian temukan sendiri setelah menonton filmnya.

Exhuma seolah membuka babak baru bagi film perhororan di Korea, sebab ada banyak sekali keunikan dan keunggulan yang berhasil disuguhkan di dalamnya. Saya sendiri cukup terkejut saat menontonnya, sebab film ini tak hanya menyajikan horror saja, tapi juga drama, action, dan thriller. Semuanya benar - benar dikemas dengan sangat sempurna.

Alur ceritanya juga berhasil dikemas dengan menarik. Di paruh awalnya film ini akan berfokus menangani kasus di sebuah keluarga kaya, namun seiring ceritanya berjalan, nanti bakal ada misteri lebih gila lagi yang baru akan muncul di paruh akhir filmnya.

Jang Jae-hyun yang duduk di bangku sutradara sangat tahu betul bahwa potensi besar utama dari film ini bertumpu pada sisi misterinya. Maka dari itu, sejak awal filmnya berjalan kita sebagai penonton dipaksa untuk berspekulasi sendiri tentang teror apa yang sebenanrya menimpa keluarga yang ditolong oleh Lee Hwa-rim dan Bong-gil.

Tak cukup sampai disitu, film ini juga berhasil menampilkan budaya dan tradisi Korea yang berhubungan dengan hal - hal mistis, seperti contohnya tarian pengusir bala lengkap dengan tabuhan suara alat musik khas sana yang sangat otentik dan menarik untuk dilihat. Kalo dilihat - lihat modelnya sama persis kayak di film The Wailing, cuma bedanya di Exhuma ini bacaan mantranya lebih terdengar jelas.

Beragam bacaan mantra yang diucapkan sama sekali tidak nanggung, sehingga saat menontonnya kita seolah - olah ikut dibawa masuk dalam ritual yang sedang dijalankan. Budaya dan tradisi yang ditampilkan di dalam film ini memang sangat terasa karena topiknya juga berhubungan dengan hal - hal itu, jadi selain dapet horornya, kita juga disuguhkan dengan beberapa kebudayaan dan tradisi yang ada di negara Korea sana.


SCORE

7/10

Sebagai penikmat film horor, tentu saya sangat senang dengan Exhuma karena film ini berhasil membuktikan bahwa film dari negara Korea Selatan juga bisa bersaing dalam genre horor, tidak melulu di genre drama romansanya doang.

Dengan banyaknya kelebihan yang ada di dalamnya, wajar jika Exhuma menjadi film yang direkomendasikan oleh banyak orang. Saya pun merekomendasikannya kepada kalian, khususnya buat kalian pecinta horor yang masih skeptis dengan film horor dari Korea, siapa tahu abis nonton Exhuma persepsi kalian bakal berubah.


TRAILER


***

Cukup sekian review dari saya seputar film Exhuma (2024).

Perlu kalian ketahui bahwa isi dari postingan ini murni dari opini saya pribadi. Oleh karena itu, jika ada dari kalian yang ingin memberikan tambahan silahkan langsung tulis saja di kolom komentar.

Jangan lupa selalu kunjungi Film Corner untuk mendapatkan informasi menarik seputar film dan series lainnya.

Terima kasih.

Dava

Hanya seorang manusia biasa yang hobi nonton film dan main game

Post a Comment

Previous Post Next Post

Contact Form